(halal bi halal masjid alghozali)
Magetan, warga desa kedungpanji berbondong-bondong membuat barisan memanjang dan melingkar guna melakukan kegiatan halal bi halal setelah melaksanakan shalat ied berjamaah di dalam masjid Al Ghozali. Kegiatan tersebut dilaksanakan setelah khutbah shalat ied selesai dan sudah dilaksanakan secara turun temurun dari para pendahulunya.
Salah satu dari warga yang mengikuti tersebut yaitu Khoirul Anam warga Desa Kedungpanji Magetan. “halal bi halal ini adalah tradisi turun temurun dari para pendahulu kami. Karena setiap manusia memiliki kesalahan kepada sesamanya entah itu kesalahan yang di sengaja ataupun yang tidak di sengaja. Oleh karena hal itu selain juga saling memaafkan antar sesama juga mempererat tali silaturahmi” Tutur Khoirul Anam.
Secara sejarah memang tradisi ini sudah ada sejak lama dan menjadi tradisi yang turun temurun di kalangan masyarakat Indonesia. Tradisi yang memberikan dampak mempererat tali silaturahmi bagi masyarakat Indonesia. Tidak heran jika indonesia menjadi negara yang ramah dan saling memafkan karena sudah menjadi tradisinya.
Selain halal bi halal, momen lebaran menjadikan para perantau untuk mudik bertemu dengan keluarga di kampung halaman. Tidak heran jika banyak para perantau yang menantikan hari lebaran dan hanya ada setahun sekali.
Author: Thuba Fahmi
