Semarang, Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSI-GM) Sultan Agung terus berkomitmen memberikan pelayanan berkualitas tinggi kepada pasiennya. Dengan usia yang memasuki tahun kedua belas, RSI-GM semakin memperkuat kualitas fasilitasnya serta layanan spesialis unggulan.
Novi Kartika Dewi kepala humas RSI-GM Sultan Agung menjelaskan bahwa di umur RSI yang ke 12 tahun ini banyak sekali perubahan mulai dari rumah sakit ramah pasien HIV-AIDS hingga gandeng kemitraan dengan perusahaan asuransi. Hal itu disampaikan sat wawancara secara tertutup di ruang diskusi lantai 5 RSI-GM pada jum’at lalu. (28/06/2024).
Salah satu layanan unggulan RSI-GM Sultan Agung adalah menjadi rumah sakit ramah untuk Orang dengan HIV-AIDS (ODHA). Di banyak rumah sakit, pasien HIV-AIDS sering kali mendapatkan perlakuan yang berbeda atau ditakuti, namun RSI-GM Sultan Agung memastikan tidak ada diskriminasi dalam pelayanan. "Mulai dari masuk hingga mendapatkan pelayanan, pasien HIV-AIDS di RSI-GM Sultan Agung diperlakukan sama dengan pasien lainnya. Ini menunjukkan komitmen kami terhadap pelayanan inklusif," ujarnya.
Selain itu, evaluasi berkala yang dilakukan oleh BPJS sebagai salah satu stakeholder utama juga memastikan layanan di RSI-GM Sultan Agung tetap optimal. "Kami selalu mendapatkan evaluasi dari BPJS terkait layanan yang ada di RSI-GM Sultan Agung, yang membantu kami terus meningkatkan kualitas pelayanan," tambahnya.
RSI-GM Sultan Agung juga bekerjasama dengan BPJS dan beberapa asuransi swasta seperti Admedika, BNI Life, dan PLN Insurance, untuk memastikan bahwa pasien mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang terjamin. "Kami menerima pasien dengan asuransi BPJS maupun asuransi swasta lainnya, sehingga pasien tidak perlu khawatir terkait pembiayaan," tutupnya.
