Program yang diajukan ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) ini bertujuan untuk membentuk polisi kecil sebagai agen pencegah bullying di lingkungan sekolah. Dalam pelaksanaannya, tim pelaksana program (TIM PKM) berkolaborasi dengan wali kelas untuk memilih 12 siswa dari kelas 1 dan 2 yang akan bertugas sebagai polisi kecil.
Selama satu bulan, mulai 18 Mei hingga 18 Juni 2024, para polisi kecil ini diawasi dan diarahkan oleh TIM PKM melalui uji kinerja harian. Selain itu, sebagai bagian dari program anti-bullying, TIM PKM juga memberikan edukasi mengenai bullying verbal kepada 130 siswa kelas 1 dan 2. Edukasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bullying, bahaya, serta dampak bullying verbal.
Untuk memperkuat program, TIM PKM juga mengadakan sosialisasi dan pelatihan mengenai bullying kepada guru dan wali murid. Kegiatan ini dihadiri oleh 26 peserta dan dibimbing oleh narasumber ahli, Dr. Nopi Nur Khasanah, M.Kep.Sp.Kep.
Program ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam mencegah bullying di lingkungan sekolah, sekaligus membantu mengoptimalkan kesehatan mental anak-anak. Dengan adanya polisi kecil yang aktif, diharapkan budaya anti-bullying dapat terbangun sejak dini di kalangan siswa MI Al Mahmud Kumpulrejo 01 Salatiga.
