Semarang, 15 Agustus 2024 – International Office Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali menggelar program International Lantip yang merupakan bagian dari skema Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) berskala internasional. Program yang diperuntukkan bagi mahasiswa semester 6 ini, memberikan kesempatan kepada mereka untuk merasakan pengalaman mobilitas internasional ke berbagai negara yang telah menjadi mitra UNNES.
Pada tahun 2024, UNNES bekerja sama dengan tiga negara, yaitu Thailand, Australia, dan Malaysia. Dalam program ini, mahasiswa tidak hanya mendapat kesempatan untuk belajar di universitas mitra, namun juga mengajar sebagai asisten guru. Kegiatan ini dirancang untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai calon pendidik di masa depan.
Salah satu peserta yang berkesempatan menjadi awardee International Lantip adalah Ulumul Huda mahasiswa program studi Sosiologi yang ditempatkan di Kasetsart University, Thailand. "Program ini sangat memberikan banyak manfaat. Kami tidak hanya mendapat rekognisi mata kuliah sebanyak 14 SKS, tetapi juga bantuan biaya hidup yang lebih dari cukup, serta relasi internasional yang luar biasa," ungkapnya.
Proses seleksi internal di UNNES dimulai sejak Maret 2024, dengan hampir 100 pendaftar. Namun, hanya lima orang yang berhasil lolos seleksi untuk program International Lantip di Thailand. Program berlangsung dari 22 Juni hingga 19 Juli 2024.
"Saya sangat bersyukur bisa terpilih dan menjalankan program ini di Thailand. Sejak kecil, saya memang memiliki ambisi untuk bisa ke luar negeri, dan program ini menjadi kesempatan yang luar biasa. Pengalaman ini akan membuka pintu-pintu peluang di masa depan," ujarnya dengan antusias.
International Lantip UNNES 2024 sekali lagi membuktikan komitmen UNNES dalam mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa di kancah internasional, menciptakan lulusan-lulusan berkualitas yang siap bersaing secara global.